Loko Cafe Hadirkan Board Game di Stasiun KAI untuk Dukung Kreativitas Anak Bangsa
Jakarta, 23 Maret 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI) bersama Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Asosiasi Pegiat Industri Board Game Indonesia (APIBGI) terus memperkuat perannya dalam mendukung industri kreatif nasional. Melalui kolaborasi ini, KAI menghadirkan board game karya anak bangsa di Loko Cafe dan stasiun-stasiun strategis. Program ini dirancang untuk memberikan ruang apresiasi bagi produk lokal sekaligus memperkenalkan inovasi anak bangsa kepada masyarakat lebih luas.
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menegaskan bahwa Loko Cafe di stasiun-stasiun KAI memiliki potensi besar untuk mendukung perkembangan produk lokal. “Kami percaya bahwa board game buatan Indonesia dapat menjadi salah satu wujud kreativitas yang patut diapresiasi, dan Loko Cafe adalah ruang yang ideal untuk memperkenalkan karya anak bangsa kepada masyarakat,” ujar Anne. PT Segara Indonesia Games ditunjuk sebagai pengelola program ini, bertanggung jawab atas distribusi board game lokal ke berbagai Loko Cafe di stasiun seperti Gambir, Bandung, dan Surabaya Gubeng.
Selain penjualan, program ini juga menghadirkan Zona Asyik Gambir dan Zona Asyik Senen, di mana penumpang dapat menikmati pengalaman bermain board game lokal secara langsung mulai 22 Maret hingga 6 April 2025. Zona ini memberikan pengalaman tambahan bagi penumpang sambil memperkenalkan produk kreatif Indonesia secara lebih interaktif. “Melalui Zona Asyik, kami ingin menciptakan suasana yang menyenangkan di stasiun sekaligus mengedukasi masyarakat tentang karya lokal yang inovatif,” tambah Anne.
KAI optimis bahwa langkah strategis ini akan memberikan dampak positif bagi ekosistem ekonomi kreatif nasional. “Kami ingin Loko Cafe dan stasiun-stasiun KAI menjadi ruang inspirasi bagi produk lokal sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif Indonesia,” jelas Anne. Dengan sinergi yang kuat antara transportasi publik dan industri kreatif, KAI menunjukkan komitmennya untuk terus mendukung pengembangan inovasi lokal.
(Redaksi)
