Stasiun Pasar Senen Mudahkan Perjalanan Mudik dan Balik Lebaran

Jakarta, 10 April 2025 – Stasiun Pasar Senen kembali menjadi primadona bagi para pemudik selama masa Angkutan Lebaran 2025. Dengan integrasi transportasi yang lancar dan aksesibilitas yang mudah, stasiun ini menjadi pilihan utama masyarakat, khususnya untuk perjalanan menuju wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur. Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menyampaikan bahwa selama periode arus mudik dari tanggal 21 Maret hingga 1 April, Stasiun Pasar Senen berhasil memberangkatkan sebanyak 240.230 penumpang. “Rata-rata penumpang yang berangkat setiap hari mencapai 20.019 orang, menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat terhadap kereta api sebagai moda transportasi utama mudik,” ujar Anne.
Pada periode arus balik dari 2–10 April atau H+1 hingga H+9 Lebaran, jumlah penumpang keberangkatan di Stasiun Pasar Senen tetap tinggi dengan total 136.577 penumpang atau rata-rata 15.175 penumpang per hari. Sementara itu, penumpang yang tiba di Jakarta melalui stasiun ini meningkat dua kali lipat dibandingkan periode arus mudik. “Jika rata-rata penumpang yang turun selama arus mudik mencapai 8.519 orang per hari, maka pada arus balik jumlahnya melonjak menjadi 18.001 orang per hari, atau tumbuh 111% secara rata-rata harian,” jelas Anne.
Faktor utama yang menjadikan Stasiun Pasar Senen sebagai primadona adalah integrasinya dengan berbagai moda transportasi lain seperti KRL Commuter Line, Terminal Senen, dan angkutan online. Selama masa Angkutan Lebaran, sebanyak 306.771 pengguna KRL memanfaatkan integrasi ini untuk naik dan turun di Stasiun Pasar Senen. Rata-rata pengguna KRL mencapai 15.339 orang setiap harinya dalam 20 hari terakhir. “Integrasi ini memudahkan masyarakat dari daerah penyangga Jabodetabek untuk mencapai Stasiun Pasar Senen dengan KRL atau melanjutkan perjalanan ke wilayah Jakarta setelah tiba dengan KA Jarak Jauh,” tambah Anne.
KAI terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik dengan mengutamakan keamanan, kenyamanan, dan keselamatan penumpang. “Kami berharap Stasiun Pasar Senen dapat terus menjadi simpul transportasi pilihan masyarakat tidak hanya saat Lebaran tetapi juga di masa mendatang,” tutup Anne.
(Redaksi)