Puncak Arus Mudik Diperkirakan Terjadi Besok, KAI Sukses Layani 1,2 Juta Penumpang Hingga 27 Maret

0
3-Juta-Tiket-KAI-2-15

Jakarta, 27 Maret 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah melayani sebanyak 1.216.537 penumpang hingga 27 Maret 2025 pukul 14.00 WIB selama periode Angkutan Lebaran 2025. Selain itu, KAI juga mencatatkan penjualan tiket yang sangat positif, dengan total 3.130.393 tiket terjual, atau sekitar 68% dari total kapasitas yang tersedia. KAI menyediakan 4.591.510 kursi untuk periode 21 Maret hingga 11 April 2025, dengan 3.443.832 kursi dialokasikan untuk Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ) dan 1.147.678 kursi untuk Kereta Api Lokal.

Dengan puncak mudik yang diperkirakan akan terjadi pada 28 Maret 2025, KAI telah menyiapkan 211.403 kursi untuk KA Jarak Jauh dan KA Lokal. Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menyatakan bahwa penjualan tiket KA Jarak Jauh terus meningkat menjelang puncak arus mudik. “Pantauan data pada 27 Maret 2025 Pukul 14.00 WIB menunjukkan bahwa Stasiun Pasarsenen menjadi stasiun dengan jumlah penumpang naik turun KA JJ tertinggi dengan 136.122 penumpang berangkat dan 55.068 penumpang datang. Selain itu, integrasi dengan layanan Commuter Line turut mendukung kelancaran perjalanan, dengan 46.535 penumpang Commuter Line naik dan 55.520 penumpang Commuter Line turun,” ungkap Anne.

Stasiun-stasiun integrasi lainnya, seperti Stasiun Jatinegara, juga menunjukkan angka aktivitas yang signifikan. Di Jatinegara, tercatat 7.223 penumpang berangkat dan 17.174 penumpang datang dari KA JJ, serta 60.118 penumpang naik dan 55.255 penumpang turun dari layanan Commuter Line. Stasiun-stasiun lainnya, seperti Bekasi dan Cikarang, juga turut menjadi pusat transportasi yang menghubungkan KA JJ dengan Commuter Line bagi ribuan penumpang setiap hari.

Stasiun Manggarai, sebagai simpul transit utama, juga memainkan peran vital dalam mendukung kelancaran arus mudik. “Keberadaan stasiun-stasiun ini membuktikan komitmen KAI dalam menghadirkan sistem transportasi yang terintegrasi, nyaman, dan efisien bagi masyarakat,” tambah Anne.

Di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur, stasiun-stasiun seperti Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Semarang Poncol, Semarang Tawang Bank Jateng, dan Surabaya Gubeng menjadi tujuan utama pemudik. Dengan sistem integrasi yang efektif, masyarakat dapat lebih mudah mengakses berbagai moda transportasi yang terhubung.

“KAI terus berupaya meningkatkan layanan demi memastikan pengalaman mudik yang aman, nyaman, dan efisien bagi seluruh pelanggan. Dengan dukungan stasiun-stasiun integrasi, masyarakat dapat menikmati perjalanan yang lebih fleksibel dan terhubung dengan berbagai moda transportasi,” tutup Anne. (Redaksi)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *