Bantuan BSI: Dari Makanan Hingga Pendidikan untuk Korban Banjir dan Anak Yatim”
Jakarta, 6 Maret 2025. BSI menggelar kegiatan kepedulian untuk membantu korban banjir dan anak yatim di Jabodetabek dengan pendekatan yang komprehensif. Program ini meliputi penyaluran makanan, perlengkapan sanitasi, dan dukungan keuangan melalui instrumen ZISWAF, menunjukkan ruang lingkup bantuan yang luas. Kegiatan ini adalah wujud nyata dari dedikasi BSI sebagai lembaga keuangan syariah yang tidak hanya fokus pada aspek perbankan.
Dalam kegiatan ini, bantuan langsung yang diberikan berupa makanan dan bahan pokok juga didukung dengan paket berbuka puasa yang disalurkan melalui kerjasama dengan 41 outlet Hokben. Bantuan tersebut dirancang untuk merangkul 2.500 anak yatim duafa di berbagai kota, mulai dari Bogor, Serang, hingga Cirebon. Pendekatan multi-lingkup ini memastikan bahwa bantuan yang diberikan mencakup kebutuhan dasar serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat terdampak.
Selain bantuan material, BSI juga mengoptimalkan transaksi ZISWAF melalui platform mobile banking, mencatat volume transaksi yang mencapai 10,5 juta dengan nilai mencapai Rp131 miliar hingga Januari 2025. Hal ini menunjukkan ruang lingkup program yang tidak hanya konvensional, tetapi juga terintegrasi secara digital untuk memperluas jangkauan dan kecepatan penyaluran bantuan.
Bantuan yang bersifat komprehensif ini mencakup penyuluhan dan edukasi literasi keuangan syariah kepada masyarakat, sehingga penerima manfaat dapat menggunakan teknologi digital untuk meningkatkan kesejahteraan masing-masing. Kegiatan ini memperlihatkan ruang lingkup bantuan BSI yang mengintegrasikan aspek sosial, finansial, dan edukatif secara holistik.
Kegiatan penyaluran bantuan ini diselaraskan dengan komitmen BSI untuk berjalan seiring dengan nilai-nilai sosial, guna menciptakan dampak yang berkelanjutan pada masyarakat yang membutuhkan. Inisiatif ini menjadi model bagaimana lembaga keuangan syariah dapat memberikan kontribusi menyeluruh dalam menjawab berbagai tantangan sosial.
Dengan dukungan teknologi dan kolaborasi strategis, ruang lingkup bantuan BSI terus diperluas, mengokohkan peran BSI sebagai pemimpin dalam mendorong inklusi dan literasi keuangan syariah demi mencapai visi ekonomi yang lebih adil dan berkelanjutan. (redaksi)
