Pos Pengamanan Mudik Lebaran di Stasiun Pasar Senen Akan Berakhir pada 8 April 2025, KAI Lanjutkan Pemantauan Hingga 11 April

0
WhatsApp-Image-2025-04-17-at-10.26.43-PM-3

Jakarta, 7 April 2025 – Pos pengamanan yang telah beroperasi di Stasiun Pasar Senen selama periode mudik Lebaran 2025 akan resmi ditutup pada Selasa, 8 April 2025. Hal tersebut disampaikan oleh Manajer Humas KAI Daop 1, Ixfan Hendriwintoko, yang menegaskan bahwa masa tugas petugas posko pengamanan dimulai pada 24 Maret 2025 dan akan berakhir pada tanggal 8 April mendatang.

“Kalau untuk masa posko petugas itu dari tanggal 24 (Maret 2025) sampai dengan tanggal 8 (April) besok,” ujar Ixfan, yang ditemui di Stasiun Pasar Senen pada Senin, 7 April 2025.

Setelah pos pengamanan selesai beroperasi, para petugas akan kembali ke tugas pokok mereka. Ixfan menjelaskan bahwa beberapa petugas akan kembali ke kantor pusat atau kantor Daerah Operasional (DAOP) sesuai dengan tugas yang telah ditetapkan.

“Kalau selebihnya itu petugas-petugas yang posko sudah kembali karena harus dinas sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Ada yang kembali ke kantor pusat, ada yang di kantor DAOP,” ungkap Ixfan.

Namun, meski pos pengamanan berakhir, KAI masih akan terus memantau perjalanan pemudik yang datang dan berangkat melalui Stasiun Pasar Senen hingga 11 April 2025. Pemantauan ini dilakukan karena perjalanan kereta api tambahan masih berlangsung hingga tanggal tersebut.

“Namun pemantauan dalam masa pelayanan kami sampai dengan tanggal 11 (April 2025). Karena perjalanan kereta api juga sampai tanggal 11 (April 2025) untuk kereta api tambahan,” tambah Ixfan.

Sementara itu, hingga Senin, 7 April 2025, jumlah penumpang yang naik dan turun di Stasiun Pasar Senen masih tercatat cukup tinggi. Biasanya, jumlah penumpang yang berangkat dari stasiun ini berada di kisaran 10.000 hingga 11.000 orang pada hari biasa, namun pada saat ini tercatat 21.389 penumpang, yang menunjukkan kenaikan hampir 60 persen dari jumlah hari-hari biasa.

“Hari-hari biasa itu antara 10.000 hingga 11.000. Kalau weekend sampai 13.000-15.000. Pas pantuan data kami sekarang itu sebanyak 21.389. Ada kenaikan hampir 60 persen dari hari-hari biasa,” jelas Ixfan.

Walaupun begitu, tiket kereta api jarak jauh (KAJJ) yang berangkat dari Jakarta masih tersedia untuk beberapa tujuan. Namun, tiket untuk keberangkatan menuju Daerah Operasional (Daop) 1 Jakarta sudah mencapai okupansi penuh.

“Kalau tiket untuk keberangkatan dari Jakarta ke kota lain masih terbilang ada setelah tanggal 8 nanti,” ujar Ixfan menambahkan. (Redaksi)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *