403 Ribu Penumpang Gunakan Layanan KA Daop 7 Madiun Selama Libur Lebaran 2025
Jakarta, 9 April 2025 — Selama periode angkutan Lebaran 2025 yang berlangsung sejak 21 Maret hingga 8 April, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 7 Madiun mencatat jumlah penumpang yang cukup signifikan. Total 403.533 pelanggan tercatat menggunakan layanan kereta api di wilayah tersebut, baik untuk perjalanan mudik maupun balik.
Manager Humas KAI Daop 7 Madiun, Rokhmad Makin Zainul, mengungkapkan bahwa dari total tersebut, 186.894 merupakan penumpang yang berangkat dari stasiun-stasiun di wilayah Daop Madiun, sementara sisanya, sebanyak 216.639 orang, adalah penumpang yang tiba.
“Kami merasa bangga dapat melayani jumlah penumpang sebanyak ini. Hal ini karena kepercayaan masyarakat akan moda transportasi KA untuk perjalanan mudik dan balik Lebaran serta kerja keras dan dedikasi tim kami, juga dukungan penuh dari seluruh pemangku kepentingan,” ujar Zainul pada Rabu (9/4), di Madiun.
Zainul merinci bahwa rata-rata harian penumpang yang naik dari stasiun-stasiun di wilayah Daop Madiun mencapai 9.837 orang. Angka ini menunjukkan peningkatan 8 persen dibanding periode Angkutan Lebaran tahun lalu yang mencatatkan 173.598 pelanggan.
Ia menambahkan bahwa lonjakan pengguna jasa kereta api tak lepas dari peningkatan kepuasan masyarakat terhadap layanan yang diberikan.
Adapun puncak arus balik tercatat pada H+6 Lebaran, tepatnya Senin (7/4), dengan jumlah penumpang berangkat mencapai 15.955 orang dari 13 stasiun yang berada di bawah wilayah kerja Daop 7 Madiun.
Beberapa stasiun tercatat sebagai titik keberangkatan dan kedatangan terpadat selama masa Lebaran, di antaranya Stasiun Madiun, Blitar, Kediri, Jombang, dan Tulungagung.
Dalam masa operasional tersebut, juga ditemukan sejumlah barang milik penumpang yang tertinggal di stasiun maupun dalam rangkaian KA. Zainul menyebut, barang-barang itu masih dalam proses pendataan dan identifikasi pemilik melalui sistem Lost and Found milik KAI.
“Barang milik pelanggan yang tertinggal tersebut bermacam-macam, di antaranya laptop, ponsel, perhiasan, dan lainnya yang ditemukan baik di kereta maupun stasiun,” jelasnya.
Meski masa angkutan Lebaran 2025 telah resmi berakhir, KAI Daop 7 Madiun menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan mutu pelayanan guna menjawab kebutuhan dan kenyamanan para pelanggan di masa mendatang. (Redaksi)
