Tes Urine KAI Lebaran Pastikan Awak Kereta Api Siap Layani Mudik Aman

Jakarta, 20 Maret 2025 – Menjelang masa Angkutan Lebaran 2025, PT KAI Daop 4 Semarang bekerja sama dengan BNN Provinsi Jawa Tengah menggelar tes urine acak kepada 30 petugas awak sarana perkeretaapian di Stasiun Semarang Poncol. Langkah ini diambil untuk memastikan kesiapan fisik dan mental seluruh petugas yang akan melayani penumpang selama periode mudik. “Hal ini sejalan dengan komitmen KAI untuk menciptakan perjalanan kereta api yang aman, tenang, dan menyenangkan bagi masyarakat. Dengan memastikan seluruh awak dalam kondisi sehat, kami ingin memberikan pengalaman mudik yang nyaman dan penuh kebersamaan,” ujar Franoto Wibowo, Manager Humas KAI Daop 4 Semarang.
Tes urine ini merupakan langkah preventif untuk mengantisipasi potensi penyalahgunaan narkotika yang dapat mengancam keselamatan perjalanan kereta api. Pemeriksaan dilakukan pada kepala stasiun, masinis, asisten masinis, kondektur, polisi khusus kereta api, teknisi, petugas langsir, dan petugas negative check. Para petugas diuji agar terbebas dari zat berbahaya seperti ganja, amfetamin, metamfetamin, ekstasi, kokain, dan benzodiazepin. “Tes ini merupakan bagian dari langkah proaktif KAI Daop 4 untuk menjaga integritas dan kesehatan petugas selama periode libur Lebaran,” jelas Franoto.
Sebelum pelaksanaan tes urine, KAI bersama BNN juga mengadakan sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (NAPZA). Materi yang diberikan mencakup risiko ketergantungan, dampak fisik dan mental, serta ciri-ciri awal penyalahgunaan narkoba. “Dengan pemahaman ini, diharapkan para petugas lebih waspada terhadap risiko penyalahgunaan narkotika dan mampu mendeteksi dini tanda-tanda yang mengarah pada perilaku adiktif,” terang Franoto.
Kegiatan tes urine ini menjadi bagian dari kesiapan KAI Daop 4 Semarang dalam menghadapi lonjakan penumpang selama Lebaran. “KAI berkomitmen penuh terhadap keselamatan perjalanan kereta api. Dengan dukungan penuh dari BNN, kami memastikan moda transportasi kereta api tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk perjalanan mudik yang aman, nyaman, dan penuh kebersamaan,” tutup Franoto.
(Redaksi)