BSI Jadikan Masjid Babuttaqwa sebagai Sentra Literasi Keuangan Syariah Ramadan Ini
Aceh, 20 Maret 2025 — Menghadirkan semangat kolaborasi antara spiritualitas dan edukasi keuangan, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menjadikan Masjid Babuttaqwa sebagai pusat penyebaran literasi keuangan syariah di wilayah Aceh. Kegiatan ini berlangsung dalam rangkaian program Sobat Aksi Ramadan 2025 yang merupakan inisiatif dari Kementerian BUMN.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh BSI Regional I Aceh ini tidak hanya fokus pada peningkatan pemahaman masyarakat terhadap keuangan syariah, tetapi juga bertujuan memakmurkan masjid sebagai ruang pembelajaran dan aktivitas sosial. “Untuk itu kami memanfaatkan kegiatan ini sebagai sarana belajar dan berbagi bagi sesama, khususnya memakmurkan masjid,” ujar Regional CEO BSI I Aceh, Wachjono.
Melalui kegiatan ini, BSI turut menghadirkan suasana masjid yang lebih layak dan nyaman. Dengan fasilitas seperti BYOND by BSI dan sistem pembayaran QRIS, masyarakat kini bisa dengan mudah berbagi kebaikan, mulai dari zakat hingga sedekah, secara digital.
BSI juga menyasar para pengurus masjid dalam kegiatan ini dengan memberikan pelatihan literasi keuangan syariah, termasuk penerapan teknologi digital untuk pengelolaan dana ZISWAF. Wachjono menyebutkan bahwa langkah ini diambil untuk meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam pengelolaan dana keagamaan.
“Hal tersebut dilakukan guna menunjang kemajuan masjid, baik dari segi banyaknya donatur, maupun kemudahan takmir untuk mengelola dana dari jemaah yang masuk via aplikasi. Sementara dari sisi jemaah, mereka dapat memberikan zakat, infaq, dan sedekah (ZISWAF) secara lebih mudah melalui QRIS BSI,” paparnya.
Dalam kesempatan yang sama, kegiatan Sobat Aksi Ramadan juga diisi dengan aksi nyata seperti bersih-bersih masjid oleh 50 pegawai BSI Regional Office I Aceh, penghijauan di area sekitar, pembagian Al-Quran, serta santunan untuk anak yatim.
BSI mencatat bahwa sepanjang tahun 2024, layanan transaksi sosial berbasis digital menjadi salah satu fitur favorit nasabah. Terbukti dari transaksi ZISWAF yang mencapai lebih dari 9,7 juta kali dengan total nilai Rp121,6 miliar. (Redaksi)
